Jumat, 20 April 2012

There Is Away

Cerita ini nyata.Dan saya bersyukur sekali.
Allah itu akan mengganti lebih sesuatu yang telah kita shodaqoh kan lebih besar.

Ini terjadi bulan kemarin.

Hari sabtu bulan kemarin,Uang yang saya pegang tinggal 20 ribu.2 lembar uang 10ribuan.
Saya memang sengaja menyisahkan uang itu untuk pulang kampung.Karcis untuk naik bis sekitar 14ribu.
Sisanya 6ribu untuk uang cadangan kalo di jalan terjadi apa apa.
Bukannya saya pelit,tapi saya emang sudah niat bawa uang pas kali ini.

Sekali lagi,"KITA YANG BERENCANA TAPI ALLAH YANG MENENTUKAN"


Mau berangkat menuju terminal untuk pulang kampung tepatnya lagi di buka pager,tiba tiba ada orang tua meminta sumbangan untuk panti asuhan.
Rasanya ragu mau ngasih ke orangnya.
Karena memang sering terdengar,bahwa itu hanya penipuan saja.Bermodus untuk sumbangan panti asuhan malah uang hasil nya untuk kehidupan pribadinya.

Tapi gak tau kenapa liat orang tuanya itu ada rasa *deg* di hati.Yang membuat saya berniat untuk memberi sedikit uang yang saya punya.

Langsung buru buru masuk ke dalem rumah,buat ngambil uang seadanya.
Di meja belajar ada uang recehan 5 ratusan sama seratusan.Mungkin cuma ada 2500.

Mau ngambil uang recehan itu juga pikir pikir.
Kasian orangnya di kasi uang receh.
Ngraba kantong jeans yang saya pakai ya ada 2 lembar 10 ribuan yang mau dibuat pulkam.
Bingung mau ngambil 10 ribuan tapi nanti gak jadi pulkam.

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Saya ngasih 10 ribu ke bapak tua yang uda nunggu di depan rumah dan saya batal pulang kampung.

Langsung sms Ibuk di rumah bahwa saya tidak jadi pulang hari ini.


Selang 1 jam.an setelah peristiwa itu, saya di panggil budhe saya.
Budhe saya bilang bahwa ada uang 50ribu di kantong rok seragam abu abu saya.
Ditemukan sama yang Mbak Ugik (yang biasanya bantuin bersih2 rumah) pas lagi nyuci seragam saya.
Saya saja lupa,uang itu uang apa.Yang jelas bukan uang haram kok.Apalagi uang hasil ngepet. -.- Naudzubillah

Dan akhirnya saya memutuskan untuk pulang kampung hari itu juga.Meski agak kesorean
Buru buru telfon ibuk lagi,buat ngabari kalo saya jadi pulang hari ini.

Allah itu sayang sama Nisa,sayang banget malah.
Dengan nyata Allah mengganti 5 kali lipat langsung pada saat itu juga.
Subhanallah :)
(kalo inget peristiwa itu lagi,mesti merinding)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar